Posts

Showing posts from June, 2017

Pernikahan : Not the End of Everything

Image
             Pernikahan adalah kata keramat nan sakral, bagi orang-orang yang memilih mensucikan jiwanya dengan menjauhi pacaran. Ialah impian kaum adam dan hawa untuk mencari keridho-an Tuhannya. Beribadah sepanjang hayat bersama sang kekasih hati yang telah Allah halalkan, adalah impian yang sangat indah. Namun, menikah bukanlah akhir dari segalanya. Justru di bahtera baru tersebut, perjuangan berbeda di mulai. Lebih sulit ataukah lebih mudah,tergantung bagaimana dua sejoli mampu bekerja sama membangun peradaban rabbani. Not the end of everything. Bahkan setiap orang memiliki ujian tersendiri dalam hal ini. Makin baikkah setelah memiliki pasangan, atau justru semakin buruk. Pengaruh pasangan bukan tolak ukur utama. Meski pun, sangat-sangat dianjurkan untuk memilih pasangan yang baik (terutama dari segi agamanya), namun dari diri pribadilah yang harus mengshalih/ahkan diri. Agar, ujian apapun yang datang, kita siap menangkal dengan bekal iman dan taqwa. Mari kita mengamb

Mimpi Yang Tertulis

Image
Bismillah Beberapa mimpi berhasil kurajut dengan adanya tanggal. Benarlah kata beberapa orang, bahwa mimpi itu harus terencana, harus tertulis, biar gampang memujudkannya, biar semangat menggapainya, biar hidup ada tujuan, tidak sekedar mengalir seperti air. Hidup di dunia saja punya tujuan, yakni beribadah kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala. Dua tahun terakhir, beberapa mimpi yang cukup penting dalam hidupku mulai kutulis. Dan dengan izin Allah, bebrapa mencapai target, sesuai waktu yang telah ku beri tanggal. Bahkan ada yang lebih cepat,meski tak dipungkiri ada yang melesat jauh, belum tergapai. Bisnis kuliner masuk dalam list cita-citaku dua tahun lalu. Dan tahun kemarin, terseok-seok aku menitinya, dengan mulai merintis bisnis catering untuk mahasiswa kampus. Dan 6 bulan terakhir ini mandek, karena aku diterima bekerja di salah satu klinik dan yayasan sosial.  Yang namanya mimpi, selalu ada ambisi untuk digapai,jika ia punya tujuan yang jelas. Dan salah satu alasan dar

Langit-ku Sendu

Image
. . . langit kini sendu.. Tanah basah, disisa hujan.. Masih terikut sosokmu di benakku.. Meski aku berlari jauh di ujung bumi.. Bukankah kau juga begitu? Atau sekarang, sudah tidak? Langit habis meratap.. Gelap kini tanpa bulan atau pun gemintang.. Tapi, kenapa tentangmu tak pernah menggelap diingatanku? Bahkan selalu cerah saja kenangan lalu, bagai seribu bohlam.. Memadamkannya sama saja, karena hakikatnya, kau memang tak pernah kupandangi dengan mata.. tapi dengan hati. Sudahlah. Biar saja langit begitu. Karena tak pernah membuat berubah hatiku.. Di guyur hujan, terpapar mentari, tetap saja, Selalu membuatku masih bisa merangkai puisi tentangmu.. Karena semua masih sama.. Aku lagi-lagi, jatuhkan hatiku padamu. Mamuju, ditengah tetes hujan satu-satu 10 juni 2017

Senarai Hati

Image
. . . Ketika hati sudah jatuh Maka sulit jika harus melepaskan Apatah lagi melupakan Dalam senarai sajak yg berbait2 Kutulis pesan rindu pada dia yg jauh Maaf, jika ku belum mampu melupakan Bukan kutak memuliakan kehormatan perasaanku Hanya saja, ikatan hati ini terlalu kuat Yg jika dipaksakan untuk dilepas Akan ada yg terkoyak Kini, kita masih berusaha menjauh Demi menjaga kemuliaan cinta pada Rabb kita Meski sulit, namun kita selalu mencoba, bukan?! Menjalin komunikasi jarak jauh sebulan sekali atau bahkan 2 bulan sekali, mengapa justru membuat rinduku makin menggebu Aku mengukutuki diri yg tak pandai menjaga hati Namun, bukankah kau menyebab utamanya, duhai adamku? Polewali, 9 juni 2017

Kehilangan

Image
. . .malam itu, seorang anak perempuan berumur 10 tahun, nampak belum terpejam diatas pembaringan. Sedari tadi ia gelisah dalam tidurnya. Ia memang dalam kondisi sakit. Seluruh badannya terasa gatal, namun bukan di permukaan kulit, melainkan dari dalam. Ibunya mengatakan bahwa ia sedang terkena cacar dalam. Seiring malam merambat pekat, ia semakin gelisah, kondisinya semakin buruk. Bahkan bola matanya sudah mengarah ke atas. Tak bergerak. Mulutnya seakan terkunci. Yg sekarang ia ingin lakukan adalah berteriak memanggil ibunya. Taoi tidak bisa. Suaranya tercekat dikerongkongan. Hanya ia dan Tuhan yg tahu kondisinya malam itu. *** esok hari, ia dibawa oleh ibunya berobat ke kacamatan. Di rumah salah seorang mantri kenalan ibunya, ia diperiksa. Setelah di beri obat, mereka pamit pulang. Seperti biasanya, sebagaimana layaknya penduduk desa, berkunjung ke kota kecamatan adalah hal yg jarang, sehingga waktu tsb dipergunakan untuk berbelanja kebutuhan yg tidak ada di desa. Begitu pun I

Sajak Renungan

Image
. . . Kini, kudapati diriku begitu berantakan Puzzle-puzzle yang dulu kususun apik kini rusak berantakan Dan mengumpulkan kepingan-kepingan yang rusak itu butuh waktu Entah sampai kapan Aku hanya ingin kembali Seperti dulu Ketika hidayah baru menyapa Merasakan manisnya iman Merengguk manisnya buah ketaatan Mersakan syahdunya bermunajat Lalu kemana akan kucari Selaksa serpihan rinduku yang kini hilang Bersama setiap lalai dan dosaku yang menumpuk Adakah harapan atas setiap sesal Untuk kembali lagi seperti dulu Dunia menari2 dipelupuk mata Memanggil manggil, menarik untuk menjauhi kebaikan Ya Allah.. aku rindu Serpihan-serpihan kenangan ingin kujadikan masa depan lagi Bersama mereka berlari, berjalan, tertatih .. menuju jannah-Mu 29/08/16

Tentang Jarak

Image
#latepost Kemarin2 mau post, tapi jaringan tak pernah berpihak padaku. Huhu.. Tentang jarak, yg jadi hijab keburukan.. Teruntuk yg semakin hari bersemi di hati.. Bahwa aku, harus jujur Jarak antara kita adalah bukti Tentang dua hati yg tetap tertaut meski jauh.. Tentang rasa yg tak memudar, meski tak pernah bertemu.. Dan tentang pengharapan kpd Rabb kita, di pertemukan dalam kehalalan..meski tak pernah kita menyuarakan pd angin, atau pun hujan.. Cukup pada hening malam, dalam lantunan munajat pada-Nya.. Berharap, do'a yg selalu ingin disemogakan segera tersemogakan oleh orang yg tepat. Cukup rindu, Allah yg tahu. Cukup rindu, di hati kita masing2. Tak perlu diungkapkan pada sajak dan puisi yg berserakan.. Karena saling menjaga hati adalah cara mencintai yg hakiki. Jika engkau hadiah terbaik dari Allah untukku, harapku pada Rabbku, kau tak datang terlambat di 1438 H. Jika aku adalah kado teristimewa dari Allah untukmu, maka semoga halal adalah capaian di 1438 H. J