Mereka bahagia, kami Lebih Berbahagia



Ketika penerimaan raport tiba, berbagai macam hal diceritakan oleh orangtua santri kepada kami. Maklum, penerimaan raport juga menjadi ajang pertemuan dan jalinan ukhuwah antara guru dan orangtua santri. 
Mulai dari problem solving sampai perkembangan anak-anak. Dan yang tentu paling membanggakan ketika wajah-wajah mereka berbinar menceritakan perkembangan hafalan anak-anak. 
"Tante-tantenya pada nanya, dimana dia sekolah. Karena sudah bisa hafal surah-surah, bahasa Arab, hadits" ujar salah seorang Ibu.
"Dia kadang nasihati saya, ustadzah. Mama, kenapa keluar tidak pake jilbab. Kulaporki' nanti itu sama ustadzah" cerita Ibu lain. Kami hanya menanggapi dengan tertawa. 
Di kelas lain, diceritakan oleh salah satu rekan kerja kami, salah seorang Bapak dari orangtua santri menangis dihadapan anaknya ketika anak tersebut muroja'ah hadits di rumah. Katanya "saya malu. Satu hadits pun belum ada saya hafal. Sementara anak saya masih TK sudah hafal beberapa hadits". 
Kami terenyuh mendengarnya. 
Pekerjaan ini sangat besar maknanya bagi kami. Tidak hanya sebagai sumber nafkah, tapi juga ladang pahala yang besar jika kami ikhlash karena Allah.
Ketika mereka begitu bahagia menceritakan perkembangan anak-anak mereka, kami jauh lebih berbahagia atasnya. 
Ketika mereka terus mengulang-ulang ucapan "terima kasih ustadzah, atas bimbingannya kepada anak kami" kami jauh lebih berterima kasih. Bukan kami yang mengajari mereka. Justru mereka yang memberi banyak ilmu kepada kami, guru-gurunya. Ilmu yang begitu banyak. 
Semoga sedikit dari perjuangan kami mendidik anak-anak, generasi penerus bangsa ini, bisa berbuah manis. Di dunia terlebih diakhirat. Dan menjadi pemberat timbangan amal kami di yaumul Mizan.

Terima kasih anak Sholih dan sholihahnya ustadzah. Generasi rabbani penegak tauhid dan Sunnah nabi di bumi Allah kelak. Insya Allah.
.
.
.
📷 https://pin.it/rzt5yvm5egnl5b


Comments

Popular posts from this blog

(Bukan) Takdirku-Cerpen

ketika hidayah menyapa (cerpen)

Nikmat Sehat (Laa ba'sa Thohurun Insya Allah)